Kamis, 30 Juli 2009

Cerpen: Mata, tawa dan senyum itu sungguh… aku mengenalnya

Mata, tawa dan senyum itu sungguh… aku mengenalnya


Hari ini Letta bener-bener ga tau mau gimana, semalam rasanya aku seperti gajah yang kehilangan gadingnya. aku mungkin tak akan pernah jadi "dia" dan " dia" bukanlah aku. semuanya menjadikan berbeda rasa, makna dan cerita.
Letta udah belajar melepaskan Lius dari dalam hati serta kehidupanku tapi tak bisa kupungkiri saat aku melihatnya dengan Dewi kenapa aku cemburu. tapi bukan cemburu buta atau sejenisnya, Letta masih punya batasan sendiri untuk itu. memang disisi lain aku tau bagaimana perjuangan Dewi untuk mempertahankan cintanya dan aku juga tau bagaimana perasaan dia saat harus merelakan Lius bareng Tiara pacaran dan kenapa juga aku harus tahu bahwa Lius juga menikmati saat-saat bersama Tiara padahal ia masih berstatus pacaran dengan Dewi. Kenapa aku harus tau semuanya? jawabannya cuma satu : karena aku mengenal mereka.

Oke lah Dewi telah bersabar untuk waktu ini tapi aku juga paham bahwa dia juga mencintai disaat Lius jalan sama Tiara mungkin waktu itu hanya sebagai tempat bercurhat ria tapi tetap saja gak nutup kemungkinan mereka menjalin cinta saat itu. sedikit banyak aku meTiarai dengan mengetahui semuanya aku jadi tau bahwa Lius itu seperti apa dan jadi apa dia sekarang. ingin rasanya aku pergi kesuatu tempat dimana aku bisa menangis, berteriak dan mungkin menyanyi seharian disana. aku ingin benar-benar terlepas dari mereka .

Maafkan aku telah mencintaimu Lius... aku sedikit behagia saat melihatmu kembali tersenyum dan berjalan beriringan dengan mesra bersama Dewi... mungkin itulah hal yang terbaik yang harus kalian jalankan saat ini, semoga itu bukan hanya terjadi saat semuanya harus bersama tapi suatu saat saat aku juga tak bisa diantara kalian dan tau tentang kalian semoga selalu ada cinta diantara kalian. senyum Dewi semalam adalah senyum ceria terbaik yang aku lihat hari itu. tak banyak memang yang bisa kuraih tapi aku paham bahwa cinta bisa merubah sesorang dan menjadikannya lebih dalam segala hal, lebih bersemangat kerja, lebih murah senyum, lebih memperhatikan penampilan dan yang lebih lagi adalah ada cinta yang lebih nyata timbul dan tampak jelas diwajahnya dan terpancar dari sorot matanya.

Sungguh malam itu aku melihat kebahagiaan dimata itu. mata yang kemarin membuat aku terbakar cemburu, mata yang kemarin memohon padaku untuk bisa membalas email, mata yang kemarin bergelayur mesra memandang Lius dan mata itu ...kenapa mata itu…sungguh aku mengenalnya. Suara gelak tawa semalam menggema jelas dibalik jendela kamarku. tak banyak yang kulakukan selain berusaha mendengarnya dengan baik, sesekali aku memandang keluar tapi sungguh aku tak sanggup…. terlalu banyak yang harus aku lihat disana. Gelak tawa itu terasanya renyah, spontan dan penuh keceriaan , aku memaknainya lebih dari itu dibalik tawa tersimpan sebuah memo yang kuterima dibalik jendela itu.

" Letta sekarang kamu tahu kan kalo Lius sudah kembali lagi padaku, dan dia adalah orang yang benar-benar bisa membuat aku bahagia, lihatlah Letta dia sekarang ada disampingku dekat sekali denganku, rasanya aku tak ingin jauh lagi dengannya, Letta kau rasakan tidak?? Lius sesekali membelai rambutku .... kau tau rasanya tidak???? hmmm... tadi aku juga membonceng motornya dan rasanya jarak menjadi terlalu dekat baru aku merasakan aroma tubuh Lius ehhh tau-tau sudah sampai atau sejujurnya jarkanya memang dekat. Aku sungguh bahagia Letta... bahagia bangett.... entahlah orang akan berkomentar apa tau Letta tau kan kalo aku sayang banget sama Lius, dialah satu-satunya cowok yang bisa membuatku menangis dan menjadi tertawa. aku mencintainya Letta...sungguh selalu ada cinta didalam hatiku untuk Lius. Letta harus bantu aku dalam doa agar kami tetap seiring sejalan dalam cinta ini dan tetap bahagia seperti saat ini.. ya saat ini adalah yang saat yang terbaik untukku dan Lius"

Sebuah memo yang pada akhirnya ku tangisi, masih bisakah aku melipat tanganku, masih bisakan aku menutup mataku dan diam untuk mendoakan mereka. Aku harus bisa dan aku musti bisa... karena aku juga merasakan cinta dari seorang Lius dalam hidupku.... walau tak seporsi dengan Dewi tapi sedikit banyak aku bisa memahami bahwa mereka sekarang harus bahagia dan bersama. Kini Letta hanya ingin menjalani semua hari yang masih bisa dihadapi ini bersama orang-orang yang bisa memberi sebuah senyum. senyum yang bukan munafik tapi senyum ketulusan yang membuatku bisa melihat segala yang masih bisa kulihat dengan cara yang berbeda. melihat bukan untuk sekedar melihat tapi untuk mengetahui, memahami dan mendengar orang lain.

Letta hari ini ada dalam suatu titik kerapuhan, semalam aku benar-benar terjerembab dalam lubang kecil yang sesungguhnya telah ku ketahui, atau mungkin aku bodoh melihat dan menggagap itu gak penah ada walau hal itu sungguh-sungguh nampak didepanku. Saat ini aku ingin menangis dan mungkin menjadi wanita tercengeng didunia dan aku akan benar-benar menangis karenanya... menangis..menangis ...dan menangis... hingga ada seseorang yang bisa membantuku menyelesaikan tangis itu,.....dan menggatinya dengan sebaris kepastian.

Lius dan Dewi akan kudoakan untuk tetap bahagia.
Tiara semoga mendapat pendamping yang sungguh mencintaimu serta menjadi pribadi yang lebih memberkati orang lain.

Karena cinta dan waktu selalu berjalan beriringan. sekarang cintaku dan waktu Lius tak bisa berjalan bersamaan karena waktu sedang bersama cinta Dewi....
kusyukuri kembali bahwa mereka semua ada di dekatku... bersamaku... dan kulihat ... jadi aku akan tetap belajar menerima mereka sebisa aku menerima mereka dan aku harus bisa menerima semuanya ini. Cinta dan Waktu adalah suatu masa dimana aku harus berjuang untuk mempertemukan mereka setidaknya aku akan akan belajar mempersiapkam kedatangan mereka ( cinta dan waktu).

hari jumat 19 mei 2006, 10:35 pm
sebuah sms kukirim untuk Lius yang berisi:
" cinta dan waktu selalu seiring sejalan jadi bersyukurlah bila cinta dan waktu itu selangkah bersama (Lius & Dewi, met berjuang untuk cinta dan waktu yang akan mendewasakan kalian :)."

sms itu akhirnya dibalas 10 menit kemudian:
" thanks ya, tapi gw belum ngerti maksud loo! hehehe...tapi bagi gw persahabatan itu lebih indah dari semua...kadangkala cinta malah membuat segalanya jadi berantakan!.Jujur sampai sekarang gw belum percaya dengan kekuatan cinta!"

Sms yang pada akhirnya Letta pikir aneh juga...aneh karena yang mengatakannya seorang Lius yang gue tau sudah sering berpacaran dengan banyak perempuan... liat aja dia pernah jalan sama Tiara dan gue tau ...mereka menikmati kebersamaan itu... jadi sebenarnya apa ukuran cinta untuk Lius. Letta ga ...tau.... tapi semoga Lius bisa mendapatkan makna kekuatan cinta dari seorang Dewi yang pastinya dengan kekuatan cinta telah mampu bertahan menghadapi setiap tantangan yang harus dihadapi untuk bisa meraih cintanya.

Sesungguhnya kekuatan cinta itu juga pernah Letta rasakan...sungguh...kekuatan itulah yang mampu menjadikan motivasi dalam diri Letta kemarin malam untuk begadang semalaman....tak banyak memang yang tau karena memang itu bukanlah konsumsi umum. Karena kekuatan cintaku pada Yuwo juga menjadikan aku bertahan untuk tidak berpacaran selama hampir 4 th, kemudian karena kekuatan cinta pula Letta bisa menerima keadaan untuk tetap mencintai seorang Deo yang notabene jauh dari kebersamaan. sering kali Letta menunggu pagi untuk bisa melihat Deo yang pada akhirnya akan ditemuinya besok saat berangkat dan pulang kerja, kalau bukan karena kekuatan cinta lalu apa coba????

Dan karena kekuatan cinta itu pulalah sekarang Letta harus bisa melepaskan Lius dan tetap menjadi minimal temannya saja sudah cukup atau mungkin Letta akan menerima tiket persahabatan yang diberikan oleh Lius.

Biarlah kekuatan cinta itu tetap ada disetiap hati manusia untuk tetap kuat dalam segala yang harus dihadapi dalam segala perkara tentang "Heart n love" yan pastinya saling berkaitan tak bisa dipisahkan.

Suatu masa pasti Lius akan merasakan bahwa kekuatan cinta itu benar-benar ada dan Lius bisa memahmi kekuatan yang dimiliki cinta itu sendiri.
Lius memang memberikan something different to me but it not different today cause it's so different now.

Kekuatan cinta itu menginspirasi akan " love will find a way" ya.....karena mereka akan selalu bersama.
Lius dan Dewi harus bisa merasakan dan membuktikan kekuatan cinta diantara mereka dan menjaganya agar tetap menjadi cinta yang punya kekuatan untuk saling memahami, mengerti, mengasih, berbagi, dan mengisi cinta diantara mereka. sehingga kekuatan cinta itu pada akhirnya akan membawa mereka kesuatu tempat dimana mereka akan mengikat kekuatan cinta itu dalam suatu janji setia untuk seiya sekata dalam janji hidup dihadapan Tuhan. Dan jika masa itu benar-benar tiba dan kekuatan cinta itu telah berhasil melalui segala rasa,jalan dan dilema itu maka ingin Letta menjadi orang yang turut serta merayakan kemenangan itu.

Kemenangan yang ingin juga kuraih dalam hidup ini dan ingin kurayakan kemenangan itu bersama "dia" yang mampu membagiku kekuatan cinta dan merasakannya dengan baik. semua yang ada dan harus Letta hadapi akan menjadi cerminan bahwa kekuatan cinta itu benar-benar ada dan nyata.
Hanya waktulah yang akan menguji apakah kekuatan cinta itu sudah optimal atau hanya sebuat kekuatan tapi tidak berisi cinta yang tentunya takan menghasilkan rasa yang sama .

Kekuatan cinta .... sungguh dengan Letta menulis hari inipun karena Letta merasakan kekuatan cinta yang kudapat dari mereka ( sanata, hadi, lius, deo dan ian) sebuah tulisan yang akhirnya aku baca berkali-kali dengan hasil perasaan yang berbeda setiap kali selesai membacanya. selalu ada hal yang membuat Letta ingin terus menerus menulis semua hal yan berhubungan dengan "heart"

Letta berharap dengan kekuatan cintapula pada akhirnya Letta bisa menerima segala hal yang terjadi di sekitarku seberapa beratnya itu dan yang pasti segalanya kan jadi indah saat Letta bisa menutup mata dengan senyum .... yang dihiasi kekuatan cinta dari dia yang sungguh-sungguh mencintaiku......dan... semuanya telah selesai.......


satu lagu dari letto.

kau kau kejar mimpimu
kau kau ingin berhenti diduniaku
mulailah tetap semangat
jangan tundukan hati disetiap hari sampai nanti sampai mati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar